Screen merupakan salah satu aspek yang sangat penting pada proses penyablonan, disamping afdrukan yang baik tentu saja kualitas dan kebersihan dari screen tersebut harus diperhatikan. Pada artikel ini akan membahas tentang screen untuk sablon Plastisol, Plastik dan Rubber.
Screen sablon terdiri dari dua bagian, yaitu bingkai dan kain screen. Frame berfungsi untuk memberi bentuk dan menahan tinta sablon agar tetap pada area sablon. Bingkai sablon biasanya dibuat dalam berbagai macam ukuran dan jenisnya bahannya hal itu tentu disesuaikan tentunya dengan kebutuhan sablonan yang akan dilakukan ( ukuran area gambar yang akan disablon ). Bahan bingkai sablon bisa terbuat dari kayu, alumunium, atau terkadang juga besi hollow.
Untuk ukuran frame screen yang umum tersedia adalah :
- 10 x 30 cm
- 20 x 30 cm
- 25 × 35 cm
- 30 x 40 cm
- 35 × 45 cm
- 40 × 50 cm
- 40 × 60 cm
- dan masih banyak lagi he he he,...
Kain screen berfungsi sebagai saringan untuk tinta sablon. Semakin besar lubang yang dimiliki oleh kain screen, maka semakin banyak pula tinta yang bisa diturunkan oleh screen Untuk ukuran kain screen yang dapat kita gunakan untuk proses sablon sangat banyak. Ukuran kain ini ini biasanya dihitung atau dilambangkan berapa banyak nya lubang per cm2 ( hitungan T ) atau per Inch2 ( hitungan mesh ).
Daftar dibawah ini adalah contoh screen yang sering digunakan oleh para sabloner:
Untuk Sablon Waterbase / Textile (tinta Rubber):
- Kain T – 48 : agak kasar, cocok untuk sablonan bloking / underbase.
- Kain T- 54 : sedang, cocok untuk sablonan biasa / detail standart.
- Kain T-61 / T – 77 : halus, cocok untuk sablonan raster / separasi.
Untuk Sablon Solvent Base / Tinta Minyak (tinta Plastisol):
- Kain T – 120 : agak kasar, cocok untuk sablonan bloking / underbase.
- Kain T- 150 : sedang, cocok untuk sablonan biasa / detail standart.
- Kain T-165 – 200S : halus, cocok untuk sablonan raster / separasi.
Dengan memahami manfaat dari masing-masing jenis screen sablon, Anda dapat menyesuaikan persediaan screen agar sesuai dengan kebutuhan sablon manual anda. Untuk screen yang saya gunakan hanya T61, T77 dan T120 karena kami fokus hanya di kaos saja.
Demikianlah pembahasan sederhana tentang screen yang cocok untuk sablon, semoga bermanfaat.
AG Sablon Juli 29, 2021 Admin Bandung Indonesia- Menentukan Screen untuk sablon Plastisol, Plastik dan Rubber - New!
- Alat Sablon Digital Cutting Stiker Cameo
- Alat untuk Afdruk Film Sablon Kaos
- Begini Cara Sablon Manual MUDAH yang Benar
- Jenis-Jenis Polyflex Untuk Sablon Cutting Sablon Digital
- Menentukan Screen untuk sablon Plastisol, Plastik dan Rubber - New!
- Tukang Sablon Tidak Tahu Jenis Kegunaan Rakel, Apa kata Dunia - New!
- Alat untuk Afdruk Film Sablon Kaos
- Apa Saja Jenis Kaos POLO Bahan serta Modelnya ?
- Begini Cara Sablon Manual MUDAH yang Benar
- Cara Cek Kualitas Kaos Anda
- Daftar Isi Artikel Sablon - New!
- Faktor yang mempengaruhi Cepat lambatnya Order Sablon kaos - New!
- Jangan sampai Keliru Pahami Kaos Model O-Neck Bahan dan Jenisnya !
- Jenis Tinta Sablon Basis Air - New!
- Membersihkan Screen dari tinta Plastisol - New!
- Mengenal seluk beluk Apa Itu Hoodie
- Mengetahui Model Kaos Model RAGLAN Bahan dan Jenisnya
- Menyiasati Agar Usaha Sablon Kaos Tetap Eksis di Masa Pendemi - New!
- Alat untuk Afdruk Film Sablon Kaos
- Faktor yang mempengaruhi Cepat lambatnya Order Sablon kaos - New!
- Ide Usaha Sablon Manual Box Kotak Styrofoam
- Inilah Keuntungan Sablon Kaos Digital Polyflex
- Jasa Sablon Manual dan Digital - New!
- Jenis Tinta Sablon Basis Air - New!
- Pesan PAKET DVD Template Desain Kaos
- Tips Agar Afdruk Film Secreen Sablon Tidak RONTOK Sesuai dengan Harapan - New!
- Apa Saja Jenis Kaos POLO Bahan serta Modelnya ?
- Cara Cek Kualitas Kaos Anda
- Faktor yang mempengaruhi Cepat lambatnya Order Sablon kaos - New!
- IDE Bisnis Usaha Mewarnai Gambar Media Styrofoam
- Ide Usaha Rumahan yang Mudah Sablon Gelas
- Ide Usaha Sablon Manual Box Kotak Styrofoam
- Inilah Keuntungan Sablon Kaos Digital Polyflex
- Jangan sampai Keliru Pahami Kaos Model O-Neck Bahan dan Jenisnya !
- Jenis Tinta Sablon Basis Air - New!
- Jenis-Jenis Polyflex Untuk Sablon Cutting Sablon Digital
- Membersihkan Screen dari tinta Plastisol - New!
- Mengenal seluk beluk Apa Itu Hoodie
- Menyiasati Agar Usaha Sablon Kaos Tetap Eksis di Masa Pendemi - New!
- Tips Memilih Kaos yang benar
- Menentukan Screen untuk sablon Plastisol, Plastik dan Rubber - New!
- Tukang Sablon Tidak Tahu Jenis Kegunaan Rakel, Apa kata Dunia - New!
- Alat Sablon Digital Cutting Stiker Cameo
- Alat untuk Afdruk Film Sablon Kaos
- Begini Cara Sablon Manual MUDAH yang Benar
- Cara Cek Kualitas Kaos Anda
- Faktor yang mempengaruhi Cepat lambatnya Order Sablon kaos - New!
- Jangan sampai Keliru Pahami Kaos Model O-Neck Bahan dan Jenisnya !
- Jasa Sablon Manual dan Digital - New!
- Jenis Tinta Sablon Basis Air - New!
- Jenis-Jenis Polyflex Untuk Sablon Cutting Sablon Digital
- Kursus Sablon Kaos Digital dan Manual - New!
- Mengenal seluk beluk Apa Itu Hoodie
- Mengetahui Model Kaos Model RAGLAN Bahan dan Jenisnya
- Tips Memilih Kaos yang benar
- Menentukan Screen untuk sablon Plastisol, Plastik dan Rubber - New!
- Tukang Sablon Tidak Tahu Jenis Kegunaan Rakel, Apa kata Dunia - New!
- Alat untuk Afdruk Film Sablon Kaos
- Begini Cara Sablon Manual MUDAH yang Benar
- Faktor yang mempengaruhi Cepat lambatnya Order Sablon kaos - New!
- IDE Bisnis Usaha Mewarnai Gambar Media Styrofoam
- Inilah Keuntungan Sablon Kaos Digital Polyflex
- Jasa Sablon Manual dan Digital - New!
- Jenis Tinta Sablon Basis Air - New!
- Membersihkan Screen dari tinta Plastisol - New!
- Mengenal seluk beluk Apa Itu Hoodie
- Menyiasati Agar Usaha Sablon Kaos Tetap Eksis di Masa Pendemi - New!
- Tips Agar Afdruk Film Secreen Sablon Tidak RONTOK Sesuai dengan Harapan - New!
- Tips Memilih Kaos yang benar
Daftar Isi Artikel Sablon
Apakah Hoodie itu?
Pada dasarnya Hoodie merupakan sweater yang memiliki penutup kepala. Dilihat dari namanya, Hoodie berasal dari bahasa inggris Hood yang artinya tudung (penutup kepala). Hoodie biasanya memiliki design dengan kantong atau saku pada bagian depan, dan memiliki tali untuk menyesuaikan penutup kepalanya. Hoodie memiliki pembuka dibagian depan berupa resleting atau zipper dan ada juga yang tanpa pembuka dibagian depannya. Hoodie bisa digunakan untuk berbagai aktivitas salah satunya pada saat jogging atau berolahraga.
Hoodie, outwear ini merupakan baju sweater yang dilengkapi penutup kepala. Berasal dari bahasa inggris, Hoodie diambil dari kata “hood” yang memiliki arti tudung atau penutup kepala.Karena itulah outwear ini dinamakan sebagai hoodie. Pada umumnya, desain hoodie dirancang dengan kantong di bagian depan dan terdapat tali yang digunakan sebagai penutu kepala.
Biasanya di bagian depan hoodie diterapkan resleting sebagai pembuka, namun ada pula hoodie yang tidak dilengkapi tanpa pembuka pada bagian depan.
Dari pembahasan di atas, diharapkan Anda sudah apa itu Hoodie. Semoga tidak sampai salah lagi dalam menyebut Hoodie.
Untuk Anda yang ingin membeli outerwear yang sedang trend tapi dengan harga terjangkau, bisa langsung ke Lokasi. Siapa tahu lagi dapat promo special price!.
Mengenal seluk beluk Apa Itu Hoodie
Tersedia berbagai macam kain yang bisa digunakan sebagai bahan pembuatan kaos dan tiap kain mempunyai karakteristik tersendiri.
Lalu apa saja jenis-jenis bahan/kain untuk kaos dan bagaimana sifat/karakteristiknya?
1. Cotton atau Katun Berdasarkan spesifikasi benang, jenis kain Cotton/katun ini dibagi menjadi 3 macam: Cotton Combed / Cotton Carded / Cotton Bamboo Cotton CombED Bahan baku: serat kapas Karakteristik: Serat benang lebih halus (soft), Hasil Rajutan dan permukaan kaos lebih merata. Daya tahan terhadap shrinkage (susut): baik Cotton Bamboo Bahan baku: serat kapas Karakteristik: Serat benang lebih halus dan jatuh (soft), Hasil Rajutan dan permukaan kaos lebih merata. Daya tahan terhadap shrinkage (susut): baik Cotton Carded Bahan baku: serat kapas Karakteristik: Serat benang kurang halus, Hasil Rajutan dan penampilan kurang rata. Daya tahan terhadap shrinkage (susut): kurang Karena terbuat dari serat kapas, kedua jenis Cotton ini bisa menyerap keringat.
2. Teterton Cotton (TC) Bahan baku: 35% cotton combed dan 65% teterton/polyester Karakteristik: jika dibanding bahan Cotton, bahan/kain TC kurang bisa menyerap keringat dan agak panas di badan. Daya tahan terhadap shrinkage (susut): bagus.
3. Cotton Viscose (CVC) Bahan baku: 55% cotton combed dan 45% viscose Karakteristik: menyerap keringat meskipun tidak sebaik TC dan jauh dibawah Cotton Daya tahan terhadap shrinkage (susut): baik.
4. Polyester dan PE bahan baku: serat sintetis yang dibuat dari fyber poly atau bijih plastik karakteristik: terlihat mengkilap, panas jika dipakai, tidak bisa menyerap keringat daya tahan terhadap shrinkage (susut): bagus
AG Sablon Juli 21, 2021 Admin Bandung IndonesiaCara Cek Kualitas Kaos Anda
- Screen dan Frame (peralatan utama yang diperlukan untuk melakukan sablon manual, yang berbentuk bingkai kayu (frame) dengan kain screen di tengahnya, yang memiliki pori-pori untuk mengatur banyaknya tinta yang akan dilapisi pada kaos, dan biasanya memiliki ukuran 30 x 40 cm.
- Rakel, merupakan alat sepanjang 15-20cm yang akan digunakan untuk menyapu tinta sablon ke permukaan kaos hingga merata.
- Busa digunakan sebagai tatakan untuk screen sehingga tinta yang menetes akan meresap, dan biasanya berukuran lebih besar dari screen.
- Kaca Bening, alat yang digunakan sebagai alat untuk rata dan membuat efek seperti sinar matahari. Ukurannya adalah 40 x 50 cm.
- Foto Emulsi digunakan untuk melapisi desain,
- Lampu 250 watt berfunsi untuk memancarkan panas saat akan mengeringkan tinta sablon.
- Sarung Tangan Latex
- Kaos polos
- Tinta Sablon.
Persiapkan semua Perlengkapan
- Buat Desain yang ingin disablon kemudian di print pada print laser menggunakan kertas HVS atau kalkir.
- Ruangan Gelap
- Lapisi Screen dengan Emulsi, untuk penggunaan cairan ini ikuti petunjuknya di kemasan.
- Panaskan Gambar Desain dengan Lampu. Letakkan kertas transparan berisi desain Anda pada bagian screen yang sudah dilapisi emulsi foto, kemudian tempelkan kertas transparan pada screen menggunakan selotip. Arahkan lampu pijar ke arah gambar, dan jangan nyalakan lampu apapun selain lampu pijar tersebut, kemudian tunggu hingga kira-kira 10-15 menit, kemudian tarik perlahan kertas transparan tersebut.Nantinya Anda akan melihat desain Anda seakan terbakar yang menempel pada screen.
- Semprot/Siram Screen dengan Air Dingin. Semprotkan air dingin menggunakan selang atau shower sehingga emulsi foto akan mengelupas pada bagian desain dan akan membentuk desain atu gambar pada secreen.
- Proses Sablon. Tuangkan tinta sablon secara perlahan dengan arah horizontal, kemudian ratakan satu arah ke bawah dengan rakel hingga tinta melapisi screen dengan merata. Setelah itu lapisi terus tinta ke atas, kiri, kanan, bawah menggunakan rakel yang sedikit Anda tekan supaya tinta dapat terdorong ke permukaan kaos dengan merata.Apabila sudah, angkat screen perlahan dan Anda bisa lihat bahwa proses sablon sudah selesai
- Panaskan Kaos
- Membersihkan Semua Peralatan. segera mencuci dan membersihkan screen dengan air supaya terbebas dari tinta sablon yang menempel sehingga screen bisa Anda gunakan kembali untuk sablon kaos lainnya. Untuk penggemar kaos tentunya sablon merupakan salah satu layanan yang banyak diminati terutama oleh mereka para penggemar kaos yang ingin menggunakan desain yang sesuai dengan karakter individu masing-masing, atau untuk kebutuhan lainnya seperti kaos acara, kumpul-kumpul antar Alumni, kaos Organisasi baik politik atau komunitas hobby sperti mancing, sepeda atau grup sosial lainnya.
Demikianlah cara sablon manual memang terlihatnya sangat panjang prosesnya tapi seiring dengan belajar terus belajar akab terasa mudah dan cepat proses sablonnya. Semoga bermanfaat trims,.. sudah berkunjung jangan lupa share artikel ini agar bisa berguna untuk yang lainnya.